Kuperlu Kau, Tuhan

“Tetapi aku ini sengsara dan miskin – ya Allah, segeralah datang! Engkaulah yang menolong aku dan meluputkan aku; ya Tuhan, janganlah lambat datang!” (Mazmur 70:6)



Bacaan hari ini: Mazmur 70:1-6 | Bacaan setahun: Mazmur 69-70

Mazmur ini adalah doa Daud yang menunjukkan bahwa keadaaan Daud tidak baik, sengsara, dalam keadaan yang mendesak. Tidak diketahui secara pasti peristiwa apa yang melatarbelakangi Daud menaikkan doa ini, tetapi nampaknya berkaitan dengan musuh-musuhnya yang selalu ingin mencabut nyawa Daud. Isi doa di ayat 2-6 ini juga terdapat pada Mazmur 40:14-18. Matthew Henry dan beberapa orang berpendapat, karena doa ini disalin dari Mazmur 40:14-18, maka mazmur ini diberi judul “mazmur untuk mempersembahkan korban peringatan,” sebab mazmur ini dapat digunakan untuk mendoakan doa-doa yang sebelumnya dipanjatkan ke hadapan Allah mengenai situasi yang sama, namun peristiwa berbeda.

Melalui kata-kata yang dipanjatkan, kita dapat merasa mendesaknya pertolongan Tuhan yang Daud butuhkan. Diawali dengan kalimat “Ya Allah, bersegeralah melepaskan aku, menolong aku, ya TUHAN!” (ay. 2), dan diakhiri dengan “ya Allah segeralah datang! …ya TUHAN, janganlah lambat datang untuk menolong” (ay. 6). Daud juga menyerahkan orang-orang yang memusuhinya ke dalam tangan Allah, biarlah Allah yang beracara dengan mereka (ay.3-4). Doa ini menunjukkan kebergantungan Daud sepenuhnya kepada Allah. Ia sadar tidak akan mampu menghadapi masalah jika tanpa Allah yang menolongnya. Selanjutnya di ayat 5, 6b kita melihat iman Daud kepada Allah, bahwa orang yang datang kepada Allah, mencari Allah akan bergirang dan bersukacita karena tentunya ia akan mendapatkan kekuatan dan pertolongan Allah. Dan orang yang mencintai keselamatan dari Allah akan selalu merasakan bahwa Allah itu besar!

Apakah saat ini kita sedang ada dalam keadaan yang sulit, sengsara, seakan tidak ada jalan keluar? Siapakah yang paling kita butuhkan dalam situasi seperti ini? Kepada siapa kita segera datang mencari pertolongan? Biasanya siapa yang kita cari pertama kali, dialah yang kita percayai dan harapkan dapat menolong kita. Jika demikian, apakah Allah yang pertama kali kita cari karena sadar sangat membutuhkan pertolongan-Nya dan kita percaya hanya Allah lah yang sanggup menolong kita?

STUDI PRIBADI: Mengapa kita bisa merasakan bahwa Allah terlalu lambat untuk menolong kita? Apakah benar Allah bisa terlambat menolong kita?

Pokok Doa: Berdoa untuk setiap anak Tuhan agar hanya mencari dan hanya percaya kepada Allah sebagai sumber pertolongannya, dalam segala kondisi. 

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *