Mengakhiri Dengan Buruk

“Kemudian Gideon membuat sebuah efod dari semuanya itu dan menempatkannya di kotanya, di Ofra. Di sana semua orang Israel berzina dengan menyembah efod itu. Inilah yang menjadi jerat bagi Gideon dan seisi rumahnya.” (Hak. 8:27)



Pembahasan: Hakim-hakim 8:22-35 | Ayat Bacaan: Hakim-hakim 7-8

Keberhasilan Gideon memimpin bangsa Israel mengalahkan bangsa Midian membuat orang Israel meminta Gideon menjadi raja mereka, bahkan sampai anak cucu Gideon. Mereka ingin dipimpin oleh manusia, bukan lagi Tuhan. Gideon menolaknya dan mengatakan bahwa Tuhanlah yang memerintah mereka. Dari jawaban ini sepertinya Gideon mengajarkan hal yang benar. Namun bila dilihat lebih jauh, ada hal-hal yang tidak sejalan dengan perkataannya.

Gideon minta semua emas jarahan dari Midian dikumpulkan dan dibuatnya sebuah efod. Efod adalah bagian dari pakaian imam yang memiliki urim dan tumin untuk mencari kehendak Tuhan. Efod biasanya disimpan di kemah suci yang ada di kota Silo, di tanah Efraim. Dengan membuat efod dan menempatkannya di Ofra, secara tidak langsung Gideon ingin membuat kotanya menjadi “tempat ibadah saingan” dari kemah suci di Silo. Orang Israel tidak harus pergi ke Silo dan bertanya kepada imam besar untuk mendapatkan petunjuk. Mereka dapat datang ke Gideon di Ofra. Hal ini bukan sekadar masalah beribadah, tapi menyangkut kekuasaan, pengaruh dan penghormatan yang ingin didapat Gideon. Kita melihat ada ambisi pribadi Gideon, mengingat juga ada persaingan antara suku Manasye dan suku Efraim. Tragisnya, pada akhirnya, orang Israel menyembah efod itu dan menjadikan berhala bagi mereka. Gideon sebagai pemimpin telah menyebabkan bangsa Israel kembali menyembah berhala. Selanjutanya di ay. 29-31 diceritakan Gideon punya 70 anak laki-laki dari banyak istri. Ini adalah gaya hidup raja kafir zaman itu. Dan masih ada lagi 1 gundik bukan orang Israel yang tinggal di Sikhem. Gundik itu melahirkan seorang anak laki-laki dan diberi nama Abimelekh, artinya “bapaku raja”. Ironis, Gideon menolak dijadikan raja, tetapi ia menamai anaknya “bapaku raja”. Setelah Gideon meninggal, orang Israel kembali menyembah Baal. Abimelekh kemudian membunuh 70 saudara tirinya karena ia ingin menjadi raja. Sebuah catatan akhir yang sangat buruk dan menyedihkan. Keberhasilan Gideon ditutup dengan hancurnya keluarga dan juga bangsa Israel.

Kisah Gideon menjadi peringatan bagi kita, bahwa kita harus selalu waspada terhadap kesombongan, yang mungkin tidak kita katakan tapi ada di dalam hati kita. Itulah awal kehancuran. Kita harus selalu ingat bahwa segala sesuatu terjadi hanya karena anugerah Tuhan dan Tuhanlah yang harus ditinggikan. Pikirkanlah, apa yang kita lakukan akan membawa orang lain semakin mengenal Tuhan atau justru berdampak buruk bagi orang lain?

STUDI PRIBADI: Apa yang kita pelajari dari awal Gideon dipilih Tuhan hingga meninggal? Bagaimana kita dapat menjalani perjalanan mengikut Yesus sampai akhir dengan benar?

Pokok Doa: Berdoa agar setiap jemaat waspada agar tidak tergoda jatuh di dalam dosa kesombongan. Berdoalah bagi pemimpin bangsa yang harus mengambil keputusan penting bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia.

×

Hakim-hakim 8 : 29-31

29 Lalu Yerubaal bin Yoas pergilah dan diam di rumahnya sendiri.

30 Gideon mempunyai tujuh puluh anak laki-laki, semuanya anak kandungnya, sebab ia beristeri banyak;

31 juga gundiknya yang tinggal di Sikhem melahirkan seorang anak laki-laki baginya, lalu ia memberikan nama Abimelekh kepada anak itu.

×

Hakim-hakim 6 : 17-22

17 Maka jawabnya kepada-Nya: "Jika sekiranya aku mendapat kasih karunia di mata-Mu, maka berikanlah kepadaku tanda, bahwa Engkau sendirilah yang berfirman kepadaku.

18 Janganlah kiranya pergi dari sini, sampai aku datang kepada-Mu membawa persembahanku dan meletakkannya di hadapan-Mu." Firman-Nya: "Aku akan tinggal, sampai engkau kembali."

19 Masuklah Gideon ke dalam, lalu mengolah seekor anak kambing dan roti yang tidak beragi dari seefa tepung; ditaruhnya daging itu ke dalam bakul dan kuahnya ke dalam periuk, dibawanya itu kepada-Nya ke bawah pohon tarbantin, lalu disuguhkannya.

20 Berfirmanlah Malaikat Allah kepadanya: "Ambillah daging dan roti yang tidak beragi itu, letakkanlah ke atas batu ini, dan curahkan kuahnya." Maka diperbuatnya demikian.

21 Dan Malaikat TUHAN mengulurkan tongkat yang ada di tangan-Nya; dengan ujungnya disinggung-Nya daging dan roti itu; maka timbullah api dari batu itu dan memakan habis daging dan roti itu. Kemudian hilanglah Malaikat TUHAN dari pandangannya.

22 Maka tahulah Gideon, bahwa itulah Malaikat TUHAN, lalu katanya: "Celakalah aku, Tuhanku ALLAH! sebab memang telah kulihat Malaikat TUHAN dengan berhadapan muka."

×

Hakim-hakim 6 : 39

39 Lalu berkatalah Gideon kepada Allah: "Janganlah kiranya murka-Mu bangkit terhadap aku, apabila aku berkata lagi, sekali ini saja; biarkanlah aku satu kali lagi saja mengambil percobaan dengan guntingan bulu itu: sekiranya yang kering hanya guntingan bulu itu, dan di atas seluruh tanah itu ada embun."

×

Hakim-hakim 2 : 17

17 Tetapi juga para hakim itu tidak mereka hiraukan, karena mereka berzinah dengan mengikuti allah lain dan sujud menyembah kepadanya. Mereka segera menyimpang dari jalan yang ditempuh oleh nenek moyangnya yang mendengarkan perintah TUHAN; mereka melakukan yang tidak patut.

×

Yosua 23 : 15

15 Tetapi seperti telah datang atas kamu segala yang baik, yang telah dijanjikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, demikianlah TUHAN akan mendatangkan atas kamu segala yang tidak baik sampai Ia telah memusnahkan kamu dari tanah yang baik ini, yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu,

×

Yousa 23 : 1-16

Pidato perpisahan Yosua kepada para pemimpin bangsa itu

1 Lama setelah TUHAN mengaruniakan keamanan kepada orang Israel ke segala penjuru terhadap semua musuhnya, dan ketika Yosua telah tua dan lanjut umur,

2 dipanggilnya seluruh orang Israel, para tua-tuanya, para kepalanya, para hakimnya dan para pengatur pasukannya dan berkata kepada mereka: "Aku telah tua dan sangat lanjut umur,

3 dan kamu ini telah melihat segala yang dilakukan TUHAN, Allahmu, kepada semua bangsa di sini demi kamu, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang telah berperang bagi kamu.

4 Ingatlah, aku telah membagikan dengan membuang undi bangsa-bangsa yang masih tinggal ini kepada suku-sukumu menjadi milik pusakamu, seperti juga semua bangsa yang telah kulenyapkan hari itu, mulai dari sungai Yordan sampai ke Laut Besar di sebelah matahari terbenam.

5 Dan TUHAN, Allahmu, Dialah yang akan mengusir dan menghalau mereka dari depanmu, sehingga kamu menduduki negeri mereka, seperti yang dijanjikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.

6 Kuatkanlah benar-benar hatimu dalam memelihara dan melakukan segala yang tertulis dalam kitab hukum Musa, supaya kamu jangan menyimpang ke kanan atau ke kiri,

7 dan supaya kamu jangan bergaul dengan bangsa-bangsa yang masih tinggal di antaramu itu, serta mengakui nama allah mereka dan bersumpah demi nama itu, dan beribadah atau sujud menyembah kepada mereka.

8 Tetapi kamu harus berpaut pada TUHAN, Allahmu, seperti yang kamu lakukan sampai sekarang.

9 Bukankah TUHAN telah menghalau bangsa-bangsa yang besar dan kuat dari depanmu, dan akan kamu ini, seorangpun tidak ada yang tahan menghadapi kamu sampai sekarang.

10 Satu orang saja dari pada kamu dapat mengejar seribu orang, sebab TUHAN Allahmu, Dialah yang berperang bagi kamu, seperti yang dijanjikan-Nya kepadamu.

11 Maka demi nyawamu, bertekunlah mengasihi TUHAN, Allahmu.

12 Sebab jika kamu berbalik dan berpaut kepada sisa bangsa-bangsa ini yang masih tinggal di antara kamu, kawin-mengawin dengan mereka serta bergaul dengan mereka dan mereka dengan kamu,

13 maka ketahuilah dengan sesungguhnya, bahwa TUHAN, Allahmu, tidak akan menghalau lagi bangsa-bangsa itu dari depanmu. Tetapi mereka akan menjadi perangkap dan jerat bagimu, menjadi cambuk pada lambungmu dan duri di matamu, sampai kamu binasa dari tanah yang baik ini, yang telah diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.

14 Maka sekarang, sebentar lagi aku akan menempuh jalan segala yang fana. Sebab itu insaflah dengan segenap hatimu dan segenap jiwamu, bahwa satupun dari segala yang baik yang telah dijanjikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, tidak ada yang tidak dipenuhi. Semuanya telah digenapi bagimu. Tidak ada satupun yang tidak dipenuhi.

15 Tetapi seperti telah datang atas kamu segala yang baik, yang telah dijanjikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, demikianlah TUHAN akan mendatangkan atas kamu segala yang tidak baik sampai Ia telah memusnahkan kamu dari tanah yang baik ini, yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu,

16 apabila kamu melangkahi perjanjian, yang telah diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, dan pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepada mereka. Maka murka TUHAN akan bangkit terhadap kamu, sehingga kamu segera binasa dari negeri yang baik, yang telah diberikan-Nya kepadamu."

×

Roma 10 : 6-8

6 Tetapi kebenaran karena iman berkata demikian: "Jangan katakan di dalam hatimu: Siapakah akan naik ke sorga?", yaitu: untuk membawa Yesus turun,

7 atau: "Siapakah akan turun ke jurang maut?", yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.

8 Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami beritakan.

×

Keluaran 21 : 14

14 Tetapi apabila seseorang berlaku angkara terhadap sesamanya, hingga ia membunuhnya dengan tipu daya, maka engkau harus mengambil orang itu dari mezbah-Ku, supaya ia mati dibunuh.

×

Keluaran 21 : 13

13 Tetapi jika pembunuhan itu tidak disengaja, melainkan tangannya ditentukan Allah melakukan itu, maka Aku akan menunjukkan bagimu suatu tempat, ke mana ia dapat lari.

×

Matius 6 : 33

33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

×

Yohanes 10 : 10b

10b Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *